SINOPSIS :
Kisah tentang keluarga Guan yang aneh dan misterius. Tidak ada satupun perempuan dalam keluarga itu. Thiong Guan (HIM Damsyik) memiliki anak laki-laki satu-satunya, Philip (Henky Solaiman). Phillip memiliki dua anak laki-laki hasil dari dua perkawinan yang berbeda, bernama Martin (Verdi Solaiman) dan Armand (Joe Taslim). Karena suatu alasan, Armand memutuskan keluar dari rumah Guan dan studi ke Australia.
Di Australia, Armand bertemu Sandra (Dominique) yang hidup dengan keluarganya di sana. Mereka jatuh cinta dan Sandra hamil di luar nikah. Sandra diusir oleh keluarganya. Armand mengajak Sandra pulang ke Indonesia dan menikah. Mereka harus tinggal sementara di rumah keluarga Guan hingga Armand dapat memulihkan bisnis keluarganya kembali.
Kedatangan Armand dan Sandra yang tengah hamil disambut dengan lemparan gelas oleh calon kakek mertuanya. Berlanjut dengan kejadian-kejadian aneh muncul sejak malam pertama Sandra tinggal di rumah keluarga calon mertuanya itu. Suara gemerincing gelang kaki yang membuat bulu kuduknya berdiri di tengah malam, penampakan-penampakan sosok wanita berpakaian Cina kuno dan suara-suara yang menyuruhnya pergi dari rumah itu terus menerus menterornya.
Dari omongan-omongan pembantu dan orang-orang yang pernah berhubungan dengan keluarga Guan akhirnya menyadarkan Sandra, bahwa setiap perempuan yang masuk dalam keluarga Guan akan mendapat celaka. Namun, karena cintanya pada Armand dan keadaanya yang tengah hamil, Sandra pun bersikeras untuk tetap tinggal dan mencari cara untuk menghentikan karma yang ada dalam keluarga Guan.
Kisah tentang keluarga Guan yang aneh dan misterius. Tidak ada satupun perempuan dalam keluarga itu. Thiong Guan (HIM Damsyik) memiliki anak laki-laki satu-satunya, Philip (Henky Solaiman). Phillip memiliki dua anak laki-laki hasil dari dua perkawinan yang berbeda, bernama Martin (Verdi Solaiman) dan Armand (Joe Taslim). Karena suatu alasan, Armand memutuskan keluar dari rumah Guan dan studi ke Australia.
Di Australia, Armand bertemu Sandra (Dominique) yang hidup dengan keluarganya di sana. Mereka jatuh cinta dan Sandra hamil di luar nikah. Sandra diusir oleh keluarganya. Armand mengajak Sandra pulang ke Indonesia dan menikah. Mereka harus tinggal sementara di rumah keluarga Guan hingga Armand dapat memulihkan bisnis keluarganya kembali.
Kedatangan Armand dan Sandra yang tengah hamil disambut dengan lemparan gelas oleh calon kakek mertuanya. Berlanjut dengan kejadian-kejadian aneh muncul sejak malam pertama Sandra tinggal di rumah keluarga calon mertuanya itu. Suara gemerincing gelang kaki yang membuat bulu kuduknya berdiri di tengah malam, penampakan-penampakan sosok wanita berpakaian Cina kuno dan suara-suara yang menyuruhnya pergi dari rumah itu terus menerus menterornya.
Dari omongan-omongan pembantu dan orang-orang yang pernah berhubungan dengan keluarga Guan akhirnya menyadarkan Sandra, bahwa setiap perempuan yang masuk dalam keluarga Guan akan mendapat celaka. Namun, karena cintanya pada Armand dan keadaanya yang tengah hamil, Sandra pun bersikeras untuk tetap tinggal dan mencari cara untuk menghentikan karma yang ada dalam keluarga Guan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar